Bab.2 Ok
Bab.2 Ok
Luas
Proporsi Jumlah
No Kecamatan Ibukota Wilayah
(%) Desa
(Km2)
1 Obi Selatan Wayaloar 1083,48 12,34 8
2 Obi Laiwui 1073,15 12,22 9
3 Obi Barat Jikohai 94,53 1,08 6
4 Obi Timur Sum 636,23 7,25 4
5 Obi Utara Madapolo 160,69 1,83 7
Luas
Proporsi Jumlah
No Kecamatan Ibukota Wilayah
(%) Desa
(Km2)
6 Bacan Labuha 304,69 3,47 14
7 Mandioli Selatan Jikohai 138,81 1,58 6
8 Mandioli Utara Indong 96,79 1,10 6
9 Bacan Selatan Mandaong 169,21 1,93 10
Kep. Batang
10 Bajo 55,81 0,64 8
Lomang
11 Bacan Timur Babang 463,5 5,28 10
12 Bacan Timur Selatan Wayaua 321,13 3,66 7
13 Bacan Timur Tengah Bibinoi 276,28 3,15 7
14 Bacan Barat Indari 180,78 2,06 7
15 Kasiruta Barat Palamea 272,98 3,11 10
16 Kasiruta Timur Loleojaya 247,93 2,82 8
17 Bacan Barat Utara Yaba 264,94 3,02 8
18 Kayoa Guruapin 87,62 1,00 14
19 Kayoa Barat Busua 27,07 0,31 4
20 Kayoa Selatan Laluin 26,06 0,30 6
21 Kayoa Utara Laromabati 39,22 0,45 6
22 Pulau Makian Kota 55,5 0,63 15
23 Makian Barat Mateketen 35,54 0,40 7
24 Gane Barat Saketa 493,67 5,62 10
Gane
25 Gane Barat Selatan 252,55 2,88 8
Dalam
26 Gane Barat Utara Dolik 501,69 5,71 12
27 Kep. Joronga Kukupang 148,93 1,70 7
28 Gane Timur Maffa 656,72 7,48 19
29 Gane Timur Tengah Bisui 309,67 3,53 8
30 Gane Timur Selatan Gane Luar 304,15 3,46 5
Penyinaran
Curah Hujan Hari Hujan
Bulan Matahari
(mm) (Hari)
(%)
2.1.3. Geologi
Gambaran umum mengenai kondisi geologi, jenis batuan di
wilayah Kabupaten Halmahera Selatan mempunyai komposisi
yang sangat bervariasi, dimana terdiri dari batuan beku,
sedimentdan metamorf, karakteristik dan perebaran
batuannya tertentu sesuai dengan daerah pembentukannya
seperti: batuan beku di sebagian Pulau Makian sebagai hasil
dari erupsi Gunung Kie Besi, Batuan Sedimen di Pulau Kayoa,
Batuan Residual di sebagian Pulau Obi serta Batuan Skiss
Metamorf di sebagian Pulau Bacan dan sebagainya.
1 Alluvium 1.010,92
2 Batuan Gunung Api Holosen 159,6
3 Batuan Gunung Api Neogen 148,7
4 Batuan Gunung Api Oligo-Miosen 1.648,94
5 Batuan Gunung Api Plio-Plistosen 44,07
6 Batuan Malihan 11,17
7 Batuan Terobosan 2,19
8 Batuan Ultramafik 397,6
9 Batu Gamping Terumbu 830,34
10 Formasi Anggai 200,4
11 Formasi Bacan 775,76
12 Formasi Fluk 94,55
13 Formasi Kayasa 7,06
1 Datar 0 – 2o 4.615,55
2 Landai 2- 8o 861,47
Penduduk (Jiwa)
Luas Sex Kepadatan
No Kecamatan Laki-
(Km2) Perempuan Jumlah Ratio (Jiwa/Km2)
Laki
1 Obi Selatan 1083,48 6652 6448 13100 103,16 12,09
2 Obi 1073,15 8381 8091 16472 103,58 15,35
3 Obi Barat 94,53 2007 1936 3943 103,67 41,71
4 Obi Timur 636,23 1856 1813 3669 102,37 5,77
5 Obi Utara 160,69 4457 4440 8897 100,38 55,37
6 Bacan 304,69 13064 12460 25524 104,85 83,77
7 Mandioli Selatan 138,81 3222 3112 6334 103,53 45,63
8 Mandioli Utara 96,79 1747 1748 3495 99,94 36,11
9 Bacan Selatan 169,21 8567 8387 16954 102,15 100,20
10 Kep. Batang 55,81 3381 3276 6657 103,21 119,28
Penduduk (Jiwa)
Luas Sex Kepadatan
No Kecamatan Laki-
(Km2) Perempuan Jumlah Ratio (Jiwa/Km2)
Laki
Lomang
11 Bacan Timur 463,5 6076 5716 11792 106,30 25,44
Bacan Timur
12 321,13 3729 3533 7262 105,55 22,61
Selatan
Bacan Timur
13 276,28 3151 2969 6120 106,13 22,15
Tengah
14 Bacan Barat 180,78 1985 1933 3918 102,69 21,67
15 Kasiruta Barat 272,98 2619 2420 5039 108,22 18,46
16 Kasiruta Timur 247,93 2229 2191 4420 101,73 17,83
Bacan Barat
17 264,94 2460 2279 4739 107,94 17,89
Utara
18 Kayoa 87,62 4403 4450 8853 98,94 101,04
19 Kayoa Barat 27,07 1928 1869 3797 103,16 140,27
20 Kayoa Selatan 26,06 3130 3153 6283 99,27 241,10
21 Kayoa Utara 39,22 1513 1482 2995 102,09 76,36
22 Pulau Makian 55,5 4898 4842 9740 101,16 175,50
23 Makian Barat 35,54 1962 1897 3859 103,43 108,58
24 Gane Barat 493,67 4359 4137 8496 105,37 17,21
Gane Barat
25 252,55 3207 3129 6336 102,49 25,09
Selatan
Gane Barat
26 501,69 3256 3247 6503 100,28 12,96
Utara
27 Kep. Joronga 148,93 2913 2775 5688 104,97 38,19
28 Gane Timur 656,72 4996 4692 9688 106,48 14,75
Gane Timur
29 309,67 2243 2113 4356 106,15 14,07
Tengah
Gane Timur
30 304,15 1976 1866 3842 105,89 12,63
Selatan
Halmahera
8779,32 116367 112404 228771 103,53 26,06
Selatan
Sumber : Kab. Halmahera Selatan Dalam Angka, Tahun 2019
Pertumbuhan
Jumlah Penduduk – Tahun
Penduduk
(Jiwa)
No Kecamatan (%)
2016 - 2017 -
2016 2017 2018
2017 2018
1 Obi Selatan 13015 13133 13100 0,91 -0,25
2 Obi 16040 16338 16472 1,86 0,82
3 Obi Barat 3899 3943 3943 1,13 0,00
4 Obi Timur 3644 3678 3669 0,93 -0,24
5 Obi Utara 8837 8918 8897 0,92 -0,24
6 Bacan 23973 24832 25524 3,58 2,79
7 Mandioli Selatan 6274 6339 6334 1,04 -0,08
8 Mandioli Utara 3401 3466 3495 1,91 0,84
9 Bacan Selatan 16117 16603 16954 3,02 2,11
Kep. Batang
10 6618 6677 6657 0,89 -0,30
Lomang
11 Bacan Timur 11155 11520 11792 3,27 2,36
Bacan Timur
12 7140 7241 7262 1,41 0,29
Selatan
Bacan Timur
13 5954 6068 6120 1,91 0,86
Tengah
14 Bacan Barat 3870 3916 3918 1,19 0,05
15 Kasiruta Barat 4966 5030 5039 1,29 0,18
16 Kasiruta Timur 4322 4394 4420 1,67 0,59
Bacan Barat
17 4625 4706 4739 1,75 0,70
Utara
18 Kayoa 8792 8873 8853 0,92 -0,23
19 Kayoa Barat 3760 3801 3797 1,09 -0,11
20 Kayoa Selatan 6254 6305 6283 0,82 -0,35
21 Kayoa Utara 2947 2987 2995 1,36 0,27
22 Pulau Makian 9665 9758 9740 0,96 -0,18
23 Makian Barat 3790 3845 3859 1,45 0,36
24 Gane Barat 8471 8533 8496 0,73 -0,43
Gane Barat
25 6204 6304 6336 1,61 0,51
Selatan
26 Gane Barat Utara 6463 6521 6503 0,90 -0,28
27 Kep. Joronga 5650 5702 5688 0,92 -0,25
28 Gane Timur 9558 9677 9688 1,25 0,11
29 Gane Timur 4261 4332 4356 1,67 0,55
Pertumbuhan
Jumlah Penduduk – Tahun
Penduduk
(Jiwa)
No Kecamatan (%)
2016 - 2017 -
2016 2017 2018
2017 2018
Tengah
Gane Timur
30 3795 3840 3842 1,19 0,05
Selatan
Halmahera
223460 227280 228771 1,71 0,66
Selatan
Triliun Rupiah pada Tahun 2017. Hal ini menunjukan bahwa selama
Tahun 2017 kabupaten Halmahera Selatan mengalami
pertumbuhan ekonomi sebesar 16,17 persen. Pertumbuhan pada
tahun 2017 lebih cepat dibandingkan dengan pertumbuhan
ekonomi di tahun 2016. Kenaikan PDRB ini murni disebabkan oleh
meningkatnya produksi hampir di seluruh Lapangan Usaha dan
tidak dipengaruhi oleh adanya inflasi.
Selama lima tahun terakhir (2013 – 2017) struktur perekonomian
Halmahera Selatan didominasi oleh lima katagori Lapangan
Usaha, yaitu; Pertanian, Kehutanan dan Perikanan; Perdagangan
Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor; Administrasi
Pemerintahan; Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib; serta
Pertambangan dan Penggalian. Hal ini dapat dilihat dari peranan
masing-masing Lapangan Usaha terhadap pembentukan PDRB
Halmahera Selatan.
Peran terbesar dalam pembentukan PDRB Halmahera Selatan
pada tahun 2017 dihasilkan oleh Lapangan Usaha Pertanian,
Kehutanan dan Perikanan dengan konstribusi sebesar 31,09
persen. Selanjutnya Lapangan Usaha Perdagangan Besar dan
Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 17,33 persen,
disusul oleh Industri Pengolahan sebesar 17,16 persen. Berikutnya
Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan
Jaminan Sosial Wajib sebesar 9,85 persen dan Lapangan Usaha
Pertambangan dan Penggalian sebesar 7,29 persen
Selama tahun 2018 realisasi penerimaan Kabupaten Halmahera
Selatan adalah 1.333,83 miliar rupiah yang terdiri dari Pendapatan
Asli Daerah sebesar 31,50 miliar rupiah, Pendapatan Transfe
rsebesar 1.264,60 miliar rupiah, dan dari Pendapatan Lain-lain
yang Sah sebesar 37,73 miliar rupiah